Wednesday, September 3, 2014

Percayalah.

Aku tau hal ini tak akan mudah untuk kau lalui, karena aku juga begitu.

Seberat apapun sakit yang kini kita rasakan, sepanjang apapun kerut di kening yang tercipta karenanya,
Percayalah teman, masalah tak pernah Tuhan ciptakan tanpa ada makna diakhirnya.
Percayalah akan ada waktu nanti dimana kita berterima kasih atas semua sakit dan kerut yang tercipta ini
Percayalah akan ada ilmu baru yang kita dapat nantinya untuk menjadikan kita manusia yang lebih cerdas dari sebelumnya.

Sakit dan kerut yang sekarang ada biarlah ada hanya untuk sekarang, hanya untuk sekarang. Tetapkanlah esok di tengah sakit dan kerut yang telah usang menjadi hari dimana kita tersadarkan, menjadi lebih sadar (betapapun sakit dan panjangnya kerut kemarin) akan tanggung jawab kita untuk tetap menghidupkan mimpi yang tiada henti kita ucapkan dahulu.

Karena mimpi yang kita ucapkan tiada henti dahulu sudah terlanjur diamini oleh malaikat di sana, percayalah.


Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home